Lamongan, - Babinsa dan tenaga kesehatan di Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur saling bahu-membahu memberantas adanya penyakit DBD di Desa Banyubang.
Pemberantasan itu dilakukan melalui adanya fogging yang dilakukan oleh aparat TNI dan Puskesmas di setiap area yang ada di Desa Banyubang. Jumat (15/03/2024).
Baca juga:
Penyidik Puspom TNI dan KPK Geledah Basarnas
|
Selain penyemprotan fogging, keduanya juga tak gentar untuk melakukan sosialisasi soal kebersihan lingkungan yang dinilai mampu menangkal penyebaran DBD ditengah musim penghujan.
Babinsa Banyubang, Praka Heri menjelaskan DBD saat ini diketahui telah menyebar di Desa Banyubang. Keberadaan DBD di Desa itu, seakan menjadi perhatian bagi sejumlah pihak.
“DBD ini sangat berbahaya bagi kesehatan warga. Maka dari itu, kita lakukan penyemprotan, ” ucapnya.
Dirinya berharap, adanya beberapa langkah pencegahan yang dilakukan oleh aparat TNI dan Puskesmas saat ini, bisa meminimalisir keberadaan DBD.
“Sehingga masyarakat bisa terhindar dari serangan DBD ini, ” jelasnya. (*)